Senin, 09 Desember 2013

Ruang Lingkup Bisnis


A.    Pengertian dan Jenis Bisnis

1. Ada beberapa pengertian bisnis diantaranya :

        Bisnis berasal dari kata business/busy yang berarti sibuk. Sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya.
        Bisnis dalam arti luas adalah istilah umum yang menggambarkan semua aktifitas dan istitusi yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan masyarakat.
        Business is then simply a system that produces goods and service to satisfy the needs of our society.”  (Huat, T Chwee, 1990)
        Bisnis merupakan suatu organisasi yang menyediakan barang atau jasa yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.” (Griffin & Ebert)
 
Bisnis adalah semua aspek kegiatan untuk menyalurkan barang-barang melalui saluran yang produktif dari membeli barang mentah, sampai menjadi barang jadi. Menurut Kismono (2001) bisnis merupakan proses sosial yang dilakukan oleh setiap individu atau kelompok melalui proses penciptaan dan pertukaran kebutuhan dan keinginan akan suatu produk tertentu yang memiliki nilai atau memperoleh manfaat atau keuntungan.
Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa bisnis adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu dan sekelompok orang atau organisasi yang menciptakan nilai (create value) melalui penciptaan barang dan jasa (create of good and service) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan melalui transaksi.
Pengertian bisnis juga memuat 4 aspek, yaitu: untuk mendapatkan laba, menghasilkan barang dan jasa, suatu kegiatan usaha, dan memenuhi kebutuhan masyarakat dalam sehari-hari.

Kegiatan bisnis sebagai sebuah organisasi :
 
1.       Produksi: penciptaan barang dan jasa
2.       Keuangan: kegiatan mencari dana yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan  dagang.
3.       Pemasaran: kegiatan untuk menginformasikan barang dan jasa, mengidentifikasikan keinginan konsumen.
4.       Pengelolaan Sumber Daya Alam (SDM): kegiatan mencari tenaga kerja dan meningkatkan  kemampuannya


Kata "bisnis" sendiri memiliki tiga penggunaan, tergantung skupnya. Yaitu sebagai berikut:

         i.            Penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan.
       ii.            Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada sektor pasar tertentu, misalnya "bisnis pertelevisian."
      iii.            Penggunaan yang paling luas merujuk pada seluruh aktivitas yang dilakukan oleh komunitas penyedia barang dan jasa.

2. Fungsi dasar Bisnis

Fungsi dasar bisnis antara lain meliputi :
             > Acquiring of raw material
             > Manufactoring of raw material
             > Distributing Product to Consumers
             > Mencari dan menemukan sumber bahan baku
             > Mengolah bahan baku menjadi produk jadi
             > Menyalurkan produk jadi ke tangan konsum

3. Lingkungan bisnis :

a.       Lingkungan intern (memberikan pengaruh langsung kepada kegiatan bisnis): pemerintah, pesaing, konsumen, asosiasi dagang, supplier dan serikat pekerja.
b.      Lingkungan ekstern (memberikan pengaruh tidak langsung terhadap kegiatan bisnis) : dunia internasional, ekonomi, social budaya dan politik.

4. Berdasarkan jenisnya, bisnis terbagi menjadi 4 bagian, antara lain sebagai berikut: 
       a)      Monopsoni
       b)      Oligopoli
       c)      Oligopsoni
       d)     Pasar monopoli

a.  Monopsoni
Monopsoni, adalah keadaan dimana satu pelaku usaha menguasai penerimaan pasokan atau menjadi pembeli tunggal atas barang dan/atau jasa dalam suatu pasar komoditas. Kondisi Monopsoni sering terjadi didaerah-daerah Perkebunan dan industri hewan potong (ayam), sehingga posisi tawar menawar dalam harga bagi petani adalah nonsen.
Salah satu contoh monopsoni juga adalah penjualan perangkat kereta api di Indonesia. Perusahaan Kereta Api di Indonesia hanya ada satu yakni KAI, oleh karena itu, semua hasil produksi hanya akan dibeli oleh KAI.

b. Oligopoli
Pasar oligopoli dari segi bahasa berasal dari kata olio yang berarti beberapa dan poli yang artinya penjual adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh.
Struktur pasar oligopoli umumnya terbentuk pada industri-industri yang memiliki capital intensive yang tinggi, seperti, industri semen, industri mobil, dan industri kertas.

c. Oligopsoni
Oligopsoni, adalah keadaan dimana dua atau lebih pelaku usaha menguasai penerimaan pasokan atau menjadi pembeli tunggal atas barang dan/atau jasa dalam suatu pasar komoditas.

d. Pasar monopoli
Pasar monopoli (dari bahasa Yunani: monos, satu + polein, menjual) adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai "monopolis".
Sebagai penentu harga (price-maker), seorang monopolis dapat menaikan atau mengurangi harga dengan cara menentukan jumlah barang yang akan diproduksi; semakin sedikit barang yang diproduksi, semakin mahal harga barang tersebut, begitu pula sebaliknya. 

B. Tujuan Kebijaksanaan Bisnis

Kebijakan adalah suatu ketetapan yang memuat prinsip-prinsip untuk mengarahkan cara-cara bertindak yang dibuat secara terencana dan konsisten dalam mencapai tujuan tertentu.
Tujuan bisnis merupakan hasil akhir yang ingin dicapai oleh para pelaku bisnis dari bisnis yang mereka lakukan dan merupakan cerminan dari berbagai hasil yang diharapkan bias dilakukan oleh bagian-bagian organisasi perusahaan (produksi, pemasaran, personalia, dll) yang akan menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang. Secara umum tujuan dari bisnis adalah menyediakan produk berupa barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen serta memperoleh keuntungan dari aktifitas yang dilakukan.
Dalam jangka panjang, tujuan yang ingin dicapai tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan konsumen, namun terdapat banyak hal yang ingin dicapai oleh perusahaan dalam bisnisnya, diantaranya:

Market standing, yaitu penguasan pasar yang akan menjadi jaminan bagi perusahaan untuk memperoleh pendapatan penjualan dan profit dalam jangka panjang.
Innovation, yaitu inovasi dalam produk (barang atau jasa) serta inovasi keahlian. Tujuan bisnis yang ingin dicapai melalui inovasi adalah menciptakan nilai tamabah pada suatu produk, misalnya shampoo 2 in 1.
Physical and financial resources, perusahaan memiliki tujuan penguasaan terhadap sumber daya fisik dan keuangan untuk mengembangkan perusahaan menjadi semakin besar dan semakin menguntungkan.
Manager performance and development, manager merupakan orang yang secara operasional bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan organisasi. Untuk dapat mengelola perusahaan dengan baik, manager perlu memiliki berbagai kemampuan dan keahlian yang sesuai dengan profesinya. Maka diperlukan peningkatan kinerja dan pengembangan kemampuan manager melalui serangkaian kegiatan kompensasi yang menarik dan program training and development yang berkelanjutan.
Worker Performance and Attitude, untuk kepentingan jangka panjang, maka sikap para karyawan terhadap perusahaan dan pekerjaan perlu diperhatikan agar dapat bekerja dengan baik.
Public Responsibility, bisnis harus memiliki tanggung jawab social seperti memajukan kesejahteraan masyarakat, mencegah terjadinya polusi dan menciptakan lapangan kerja, dll.
 
C. Sistem Perekonomian dan Situasi Pasar

Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu Negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya, baik kepada individu maupun organisasi di Negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah system ekonomi dengan system ekonomi lainnya adalah bagaimana cara system itu mengatur factor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua factor produksi. Sementara dalam system lainnya, semua factor tersebut di pegang oleh pemerintah. Kebanyakan system ekonomi di dunia berada di antara dua system ekstrim tersebut.
Pengertian Pasar atau Definisi Pasar adalah tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli barang dan jasa. Di pasar antara penjual dan pembeli akan melakukan transaksi. Transaksi adalah kesepakatan dalam kegiatan jual-beli. Syarat terjadinya transaksi adalah ada barang yang diperjualbelikan, ada pedagang, ada pembeli, ada kesepakatan harga barang, dan tidak ada paksaan dari pihak manapun.

 Jenis-Jenis Pasar

a. Jenis pasar menurut bentuk kegiatannya dibagi menjadi 2 yaitu pasar nyata ataupun pasar tidak nyata(abstrak). Maka kita lihat penjabaran berikut ini:
Pasar Nyata adalah pasar diman barang-barang yang akan diperjualbelikan dan dapat dibeli oleh pembeli. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan.
• Pasar Abstrak adalah pasar dimana para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang akan dijual dan tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat dagangannya saja. Contoh pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing.

b. Jenis pasar menurut cara transaksinya, dibedakan menjadi pasar tradisional dan pasar modern.
• Pasar Tradisional adalah pasar yang bersifat tradisiona dimana para penjual dan pembeli dapat mengadakan tawa rmenawar secara langsung. Barang-barang yang diperjualbelikan adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok.
• Pasar Modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjualbelikan dengan harga pas dan dengan melayanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini adalah di mal, plaza, dan tempat-tempat modern lainnya.

c. Jenis-jenis Pasar menurut jenis barangnya
Beberapa pasar hanya menjual satu jenis barang tertentu, misalnya pasar hewan, pasar sayur, pasar buah, pasar ikan dan daging serta pasar loak.

d. Jenis-jenis Pasar menurut keleluasaan distribusi
Menurut keluasaan distribusinya barang yang dijual pasar dapat dibedakan menjadi:
• Pasar Lokal;
• Pasar Daerah;
• Pasar Nasional; dan
• Pasar Internasional


D. Kesempatan Bisnis atau Usaha
Ada 4 tempat untuk mendapatkan peluang bisnis, yaitu :
a. Diri sendiri: Sumber pertama gagasan yang paling dekat dan mudah, adalah diri sendiri.
b. Pelanggan: Sumber kedua memperoleh gagasann bisnis baru adalah melalui pelanggan dan pesaing.
c. Pasar: Sumber gagasan bisnis baru berikutnya adalah pasar.
d. Produk yang gagal: Sumber keempat lahirnya gagasan bisnis adalah produk-produk yang gagal.


E. Unsur-unsur Penting dalam Aktivitas Ekonomi
1. Manusia
2. Modal
3. Material
4. Metode
5. Managerial
6. Mesin atau peralatan


F. Hakekat Bisnis
1) Bahwa dalam bisnis itu ada pertukaran produk dan uang, singkat kata terjadi jual-beli. Jadi sebuah bisnis, dikatakan real sebuah bisnis.
2) Bahwa bisnis sesungguhnya adalah membantu memberikan nilai tambah dan nilai manfaat yang kita miliki untuk menolong orang lain memecahkan persoalan yang dihadapinya.

G. Mengapa Kita Perlu Belajar Bisnis
Untuk menambah skill dan kemampuan mendapatkan pengalaman dalam bidang perekonomian sehingga bisa lebih berguna bagi masyarakat secara umumnya atau keluarga/pribadi secara khususnya.

Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar